+ -

24 November 2017

Kopi Tanpa Gula 2


Kuhadirkan kembali, di ujung meja itu
Sebuah rasa yang tak tersisa 
Sebuah makna tanpa cerita 
Dari gejolak bisu yang terus menderu

Batin ini tak pernah sepi 
Berdebar, mengikuti kemauan 
Durasi yang berusaha untuk pergi 
Dengan sejuta keindahan
Yang dirasa masih sangat terlalu tinggi

Kemudian, cahaya berpantul pelan 
Pada titik dari jutaan maksud yang mulai tertelan 
Seperti aurora yang menerangi 
Ujung sisi gelap kutub yang sunyi
Bukan pelangi yang menipu dan terlihat semu 
Di balik senja yang kuyub dan lesu

Semoga cinta tidak hanya hadir 
Pada cerita fiksi sebuah narasi
Atau bunga pelangkap sebuah puisi 

Jakarta 2016 


5 Sebuah Catatan: Kopi Tanpa Gula 2 Kuhadirkan kembali, di ujung meja itu Sebuah rasa yang tak tersisa  Sebuah makna tanpa cerita  Dari gejolak bisu yang terus ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

< >