Aku berfikir tentang dirimu
Tapi tak pernah bisa bergerak
Hanya menatap dan tersenyum
Sementara kau tak tahu bahwa aku sedang berteriak
Aku tulis sajak ini
Untuk diriku meyakinkan rasa yang tak pasti
Ragu - ragu menjadi selimut
Atas dingin dirimu yang seakan tertutup kabut
Kini ku hibur diriku dengan sajak ini
Bahwa senja sudah menjadi gulita
Pelangi sirna layaknya noktah menjadi rinai
Rasa kagum akan senyum berubah menjadi cinta
Aku malu pada dirimu
Tatapan lembut yang tentu bukan untuku
Seakan membius menjadikan ku gila
Pikiran terbang kearah dimana rasa yakin itu ada
Ada apa dengan diriku
Mengenalku saja hanya karena sesuatu
Kenapa ada dirimu dipikiranku
Seakan aku terlalu memaksa bahwa kau adalah cinta dalam kalbu diriku
Sesungguhnya ini tentang namamu
Doa pengharapan diriku untukmu
Kini ku hibur diriku dengan sajak ini
Bukti sulit diriku berhadapan dengan kebingungan dan imajinasi
Jakarta 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar